Restart menulis diari? Mungkin….

Akhirnya saya memutuskan untuk mencatat keseharian saya hanya agar bisa tracking mood selama sepekan. Ternyata kebetulan mood pekan ini cukup bagus. Salah satu faktornya adalah….

Komikus Shojo Nozaki versi Bahasa Jepang volume 13.

Datangnya komik kesukaan saya.

Jujur saja bulan ini agak boros karena beli ini 🥲 tapi ya hargany sepadan lah ya (dan memang sudah saya rencanakan juga). Mengingat beli impor itu emang agak-agak sesuatu banget. Btw: saya beli ini melalui Nacchanya, salah satu jastip yang terpercaya (buat saya). Nacchanya lebih fokus buat yang ingin beli buku dari Amazon jepang dan harganya masih cukup bersahabat buat saya (dengan catatan: mengetahui seberapa mahal kalau beli sendiri dari Jepang ke Indonesia).

Ok. Kembali ke diari.

Saya sendiri tidak setiap hari mencatat mood. Hanya kalau sedang ingin dan ada moment yangemang “pas” buat ditulis. Selain itu saya juga tidak membeli buku khusus untuk menulis diari (hanya memanfaatkan yang ada saja karena selalu dapat agenda gratisan dari bapak setiap awal tahun), walaupun sebenarnya memang ingin membeli buku yang memang biasa dipakai huat journaling. Tapi ya… karena saya sudah terlalu sering beli buku tulis yang awalnya beli hanya karena covernya lucu dan banyak yang berujung tidak terpakai…. Jadinya pakai yang sudah ada saja terlebih dahulu.

Ternyata memang beda ya sensasi menulis di blog sama diari. Tapi semoga bisa konsisten dan memang bisa menulis sampai agenda yang saya pakai buat diari habis deh.

View dari lt18 trans hotel bandung
Advertisement

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.